Sertifikasi Standar OSS Menjadi Syarat Penting untuk Dapur Usaha Dalam dunia bisnis kuliner bisnis katering atau penyedia makanan untuk skala besar pastinya memiliki prospek yang cukup menjanjikan. Meski begitu, sebelum memulai untuk memasak dan menyajikan hidangan, salah satu hal penting yang harus diterapkan adalah perizinan usaha. Perizinan usaha di Indonesia sendiri terintegrasi lewat sertifikasi standar OSS.
Nah, di sana akan berhadapan dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia atau KBLI. Aspek tersebut sendiri menjadi syarat penting guna memulai dapur usaha dalam menciptakan makanan agar tetap aman dikonsumsi.
Persyaratan Sertifikasi Standar OSS
Sertifikasi OSS ini penting dilakukan guna menilai bahwa pelaku usaha sudah memenuhi standar yang telah ditetapkan. Lebih dari itu, sertifikat ini juga berguna menjadi legalitas pelaku usaha untuk melaksanakan kegiatan usaha yang telah sesuai standar.
Dalam persyaratannya harus berlokasi di Kawasan Industri. Pemilik usaha juga harus selesai melaksanakan persiapan dan juga kegiatan pembangunan, pengadaan, instalasi peralatan, hingga kesiapan lainnya yang mungkin diperlukan.
Selain itu, memiliki bukti kepemilikan mengenai tempat usaha atau sewa dengan minimal durasi selama 2 tahun. Punya bukti juga mengenai peralatan kantor, sarana dan prasarana internet, serta peralatan untuk menunjang keselamatan.
Sertifikasi Standar Risiko Menengah Tinggi
Beda dengan kegiatan usaha yang memiliki risiko menengah rendah, Sertifikasi Standar OSS pada risiko menengah tinggi perlu verifikasi lebih dulu. Biasanya dilakukan oleh Kementerian atau lembaga terkait, perangkat daerah, perangkat daerah kabupaten/kota, atau Badan Pengusahaan KPBPB.
Nah, pelaku usaha juga harus patuh terhadap kegiatan usaha lewat OSS. Tujuannya ialah untuk memperoleh sertifikat yang sudah terverifikasi. Jika pelaku usaha tidak memenuhi persyaratan, mereka mendapat waktu setidaknya satu tahun untuk melengkapinya.
Akan tetapi, jika tidak lengkap juga, maka NIB dan Sertifikat Standar bisa dibatalkan. Dapur usaha pun tidak akan berjalan lancar. Akhirnya, kebutuhan serta tingkat keamanan pangan juga terancam.
Baca juga : Peran Krusial HACCP untuk MBG, Kendalikan Potensi Bahaya dari Bahan Baku hingga Penyajian
Legalitas Usaha
Nah, untuk dapur usaha dengan risiko menengah tinggi, sertifikasi yang sudah mendapat verifikasi menjadi prasyarat mutlak guna melakukan kegiatan operasional dapur. Tanpa proses verifikasi, NIB hanya menjadi identitas, bukan jaminan legalitas penuh untuk usaha.
Keamanan Kualitas dan Pengawasan Mudah
Dengan Sertifikasi Standar OSS, pelaku usaha memastikan seluruh kegiatan bisnis berjalan legal dan sesuai ketentuan. Akan tetapi, bisa aman, berkualitas, serta tidak menciptakan dampak negatif untuk masyarakat hingga lingkungan sekitar.
Selain itu, adanya standar yang jelas dan verfirikasi terpusat lewat OSS, maka pemerintah sendiri bisa mudah melakukan monitoring mengenai kepatuhan dari pelaku usaha.
KBLI Tepat Menjadi Kunci Kelancaran Izin OSS
Sebab Sertifikasi Standar OSS itu sangat penting untuk kebutuhan dapur usaha, maka memilih KBLI secara tepat juga menjadi suatu hal penting. Pelaku usaha perlu mengidentifikasi dengan jelas mengenai kegiatan utama dari bisnis. Misalnya, apakah untuk fokus pada katering acara yang besar atau hanya menyediakan makanan untuk di suatu industri saja.
Kemudian, jika punya lebih dari satu jenis bidang usaha, maka jangan ragu untuk cantumkan kode KBLI lebih banyak dan jangan hanya satu saja. Pelaku usaha mempelajari dan memahami persyaratan pada setiap kode KBLI yang mereka tentukan. Khususnya mengenai tingkat risiko suatu usaha.
Jika perusahaan bergerak pada bidang dapur umum, maka harus memenuhi berbagai standar kebersihan, kelayakan dapur ketat dan keamanan pangan. Memilih KBLI juga bukan sekadar formalitas, namun mengenai komitmen pelaku usaha untuk kualitas serta keamanan produk pangan.
Jika KBLI sesuai, izin Sertifikasi Standar OSS akan berjalan lancar. Pelaku usaha menunjukkan kepada pemerintah dan konsumen bahwa mereka menjalankan dapur usaha secara profesional dan bertanggung jawab penuh.
Meski OSS mempermudah pengurusan izin, pelaku usaha tetap berjuang menghadapi tantangan yang ada. Termasuk mengenai pemahaman detail syarat dan proses verifikasi yang sangat bervariasi antar sektor. Maka, sosialisasi yang masif serta adanya pendampingan secara berkelanjutan oleh pemerintah menjadi salah satu kunci keberhasilan.
Adanya pemahaman yang baik mengenai Sertifikasi Standar OSS, KBLI dan kepatuhan mengenai regulasi yang berlaku, pelaku usaha bisa beroperasi dengan aman. Tentu akan memberikan kontribusi yang positif untuk perekonomian dan menciptakan investasi jauh lebih transparan serta efisien ada dapur usaha di Indonesia.
Cek data anda di website Resmi Kemnaker
